Nagan Raya, Asatu.top – Persatuan Tambang Emas Rakyat Kabupetan Nagan Raya, medesak Bupati H M Jamin Idham untuk sikap tegas terhadap PT EMM serta mau berdiri ditengah – Tengah masyarakat untuk menolak kehadiran perusahan tersebut.

“Bupati Nagan Raya jangan bermain dua Kaki terhadap PT EMM,   masyarakat ada dibelakang bapak   satukan suara untuk  tolak tambang, sebab kehadiran PT tersebut akan merugikan anak dan cucu kita kelak pada 40 tahun kedepan, apabila PT tersebut diberikan leluasa bergerak,” kata Koordinator Tambang Rakyat.

Dirinya, mengaku sidikit kecewa terhadap sikap Bupati Nagan pada pertemuan yang dilakukan bersama masyarakat Betong Ateh sabtu, 23 Setember 2019, yang tidak mau mendatangi Petisi yang disodorkan masyarakat yang berisi Tolak Tambang emas.

Ia menambahkan, hadirnya PT.EMM di Nagan Raya Adalah wujud dari penjajah Zaman modernisasi, dimana Orang Asing Bisa leluasa mengeruk  hasil Bumi Aceh, tapi ketika masyarakat sendiri yang mengambil kekayaan alam malah ditangkap, dengan alasan tidak ada izin.

“Yang lebih parah lagi, ketika masyarakat mengurus izin dipersulit karena belum ada regulasi yang mengatur tambang Rakyat,” sebutnya.

Makanya itu, pemerintah yang dipimpin H M Jamin Idham Harus bersikap Adil atas PT EMM, kalau masyarakat tidak boleh, PT tersebut tidak boleh.

“Kami untuk Menambang di tanah sendiri saja tidak boleh masak untuk orang asing di kasih sampai 10.000 Ha inikan penjajahan,” Senin, (24/09) Rahmat Mustawa.