Pj Bupati Nagan Raya Kunjungi Bate Meucureh di Beutong Ateuh Banggalang

Oleh
IMG_20231024_110841

Nagan Raya, Asatu.top - Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas,mengunjungi Bate Meucureh di Beutong Ateuh Banggalang, yang merupakan saksi bisu penangkapan Cut Nyak Dhien kala itu.

Kunjungan tersebut, sebagai upaya melestarikan sejarah dan nilai budaya terhadap jasa Pahlawan Cut Nyak Dhien,kata Pj Bupati Fitriany Farhas, Selasa, 24 Oktober 2023

Dalam kunjungan, Pj Bupati Nagan Raya mendatangi salah satu Gampong yang memiliki rekam jejak perjalanan Cut Nyak Dhien,yang terakhirnya di Beutong Ateuh Banggalang sebelum di asingkan ke tanah Jawa oleh Belanda.

Menurut Fitriany Farhas,salah satu objek paling bersejarah yang masih tersisa dan dapat ditemukan saat ini adalah,Bate Meucureh di Beutong Ateuh Banggalang.

Sebuah monumen batu yang diyakini sebagai tempat terakhir Cut Nyak Dhien,saat ditangkap oleh penjajah Belanda,kata Fitriany Farhas.

Menurut informasi,Bate Meucureh yang terletak di Gampong Blang Puuk,merupakan tempat persinggahan terakhir Cut Nyak Dhien,serta menjadi sebuah monumen bersejarah di Kabupaten tersebut,ujarnya.

Selain itu,Fitriany Farhas menegaskan,Pemkab Nagan Raya akan melakukan pemugaran dan penjagaan terhadap monumen bersejarah tersebut.

Sementara itu Kadis Budparpora Fariky menambahkan,pihaknya akan menanggapi secara serius yang disampaikan oleh Pj Bupati Nagan Raya,terkait pemugaran terhadap Batu Meucureh tersebut

Bahkan kata Fariky,Disbudparpora Nagan Raya akan mengangkat dan menjadikan Bate Meucureh,sebagai salah satu monumen penting dan bersejarah di Kabupaten Nagan Raya,serta menjadi daya tarik bagi wisatawan lainnya.

Dalam kesempatan seorang warga melantukan sebuah syair dalam bahasa Aceh yaitu, Geucok Cut Nyak Dhien Pahlawan Ineung,Geutamah Dengeun Cut Mutia,Seukin Ngen Sarong Rencong Ujong Neutatang,Rencong Trieng Geuplah Geuchui ke Suda,Manyet Teugule Meulango Darah Kaphe Penjajah Han Ek Dicuca.

Komentar

Loading...