Nagan Raya, Asatu.top - Tokoh cerdik pandai Jasma Arissal menyesali apa yang dilakukan oleh PJ Bupati Nagan Raya, seharusnya sebagai orang nomor satu, ia harus memberikan contoh untuk selalu memprioritaskan putra - putri daerah di rekrut, di bina dan diberi kesempatan yang luas untuk bekerja membangun daerahnya.

Lantas, apa gunanya sambung Jasma
memanggil pimpinan perusahaan asing untuk mengutamakan pekerja lokal jika dirinya saja tak bisa merekrut bahkan merangkul putra - putri terbaik daerah untuk mendampinginya dalam menjalankan setiap kebijakan daerah.

"Seharusnya beliau lebih tau mana yang terbaik untuk daerah ini mengingat beliau juga seorang pimpinan di lembaga BIN yang membidangi perencanaan dan pengendalian," katanya.

Tidak hanya itu, Jasma Arissal juga menyorot atas dasar apa apresiasi diberikan oleh DPRK mengingat penyusunan RPJP itu adalah perintah UU pada setiap daerah sebagai acuan. Beda halnya jika pemda melakukan inovasi dan kreasi dalam bidang tertentu. "Yang harus kita apresiasi,"