Nagan Raya, Asatu.top - Ratusan masyarakat Nagan Raya yang tergabung dalam Komite Peralihan Aceh (KPA), melakukan doa bersama dan santuni anak yatim, yang gelar di kantor KPA, Desa Simpang peut, Kecamatan Kuala, 4 Desember 2022.

"Doa bersama dan santunan Anak yatim, sebagai bentuk refleski rasa hormat kepada para syuhada dan para pejuang Aceh yang telah mengangkat kembali harkat dan martabat bangsa Aceh," kata ketua KPA Nagan Raya, Tgk Azhari

Menurut Tgk Azhari, Tanpa perjuangan rakyat Aceh , hari ini Aceh tidak mungkin berada dalam pintu gerbang kemerdekaan dibawah naungan NKRI

"Semoga perdamaian bisa kita rawat bersama untuk kelancaran pembangunan dan kesejahteraan rakyat Aceh yang lebih baik hari ini dan dikemudian hari," Katanya

Selain itu, Tgk Azhari mengharapkan pada milad pejuang rakyat Aceh yang ke 45, dapat menjadi renungan kembali apa-apa saja yang telah diperbuat untuk rakyat Aceh dalam memakmurkan dan mendamaikan Aceh.

“Bila dulu tujuan melakukan perlawanan untuk mendapat keistimewaan bagi rakyat Aceh, sekarang dengan telah adanya perjanjian damai MoU Helsinki maka mari kita bersama-sama memakmurkan kesejaheraan rakyat Aceh dengan meningkatkan sumber daya manusia,” Tutup Ketua KPA Tgk Azhari.