Hindari Perpecahan, DPRK Nagan Raya Harus Punya Keberanian Untuk Memberikan Rekomendasi sebanyak mungkin

Oleh
Pelaku usaha, Tarmizi

Nagan Raya, Asatu.top - Tinggal hitung jari
Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham SE dan H Chalidin Oesman SE MM akan berakhir pada 9 Oktober 2022 mendatang.

Untuk mengisi kursi orang satu di Nagan Raya. Harus melewati berbagai syarat yang dilalui oleh penjabat Eselon II, salah satunya rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten ( DPRK)

pemerhati politik Nagan Raya Tarmizi berharap DPRK Nagan Raya punya keberanian untuk rekomendasi rekomendasi PJ Bupati Nagan lebih dari 3 orang. yang tentunya akan segera dilakukan dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama.

Demi menjaga kebersamaan dan kekompakan tentunya oleh pemerintah pusat meminta untuk DPRK mengirimkan 3 nama, tetapi mengingat banyak sekali kader dan putra putri terbaik Nagan Raya,

Maka di saran DPRK Nagan Raya bisa mengirimkan lebih dari 3 orang mengingat dari seluruh partai politik yang saat ini ada jagoan yang berbeda.

Seperti halnya media, ambung pemerhati politik Nagan Raya Tarmizi
sudah muncul sosok sosok yang layak dan tepat sebagai PJ bupati, yang saat ini sedang di berbagai instansi pemerintah .

Antara lain, Ir. H. Ardimartha Nagan Raya, Kepala bapeda Nagan Raya Rahmutllah, Kadis Perkebunan Nagan Raya Abdul Latif, Kadis nakertrans Nagan Raya, T Jhon Merly Betra sekaligus ketua IKPTK Nagan Raya yang menaungi alumni IPDN.

Dan putra Nagan Raya yang tercatat di Nagan Raya, T.Meurah Budiman, Kanwil Kumham Aceh, Azhari, S Ag, Msi, kadis Koperasi dan UMKM Aceh, Teuku Syahridar kadishub gayo lues, MS. Iskandar saat ini kepala biro umum KPU pusat, Reza Fahlefi Direktur event daerah di kemenparrekraft dan Fitriani Farhas salah satu deputi di lembaga tinggi negara setingkat menteri.

 Puluhan nama tersebut, kata Tarmi ada yang telah memulai untuk membuka usaha politik dengan fraksi - fraksi partai yang memiliki kursi di DPRK.

"Hemat saya DPRK setempat sebanyak mungkin rekomendasi untuk putra - putra terbaik Nagan Raya, dengan tujuan menghindari komunikasi dilingkungan DPRK sendiri ataupun partai politik," tutup pemerhati politik Nagan Raya

Komentar

Loading...