Nagan Raya, Asatu.top - Bupati Nagan Raya, H.M Jamin Idham,SE Pimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Keutupat Seulawah 2021. Apel opresai keutupat tersebut,berlangsung di halaman Mapolres setempat.

Pada kegiatan tersebut, dihadiri oleh Dandim 0116 Nagan Raya, Letkol INF Guruh Tjahyono, Kapolres Nagan Raya, AKBP Risno, SIK, Kadis Kesehatan, H. Said Azman, Kalak BPBD, Irfanda Rinaldi, Kadis Perhubungan, Wahidin,Kepala Jasa Raharja serta pejabat terkait lainnya.

Apel yang diselenggarakan secara serentak seluruh Indonesia tersebut, sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

Bupati Nagan Raya, H.M Jamin Idham, SE dalam amanat Kapolri ,menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H tren kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 2,03 persen, hal ini disebabkan karena adanya peningkatan aktifitas masyarakat khususnya menjelang akhir bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Berkaitan dengan hal tersebut pemerintah telah mengambil kebijakan larangan mudik pada hari raya Idul Fitri 1442 H,untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.

Operasi Ketupat ini akan dilaksanakan selama 12 hari sejak tanggal 6 s.d 17 Mei 2021 di seluruh Indonesia. Semangat yang ingin ditanamkan dalam Ops Ketupat 2021 adalah upaya mencegah penyebaran Covid-19 melalui penyekatan dan penegakan terhadap protokol kesehatan.

Tujuan akhir yang ingin dicapai adalah masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya Covid-19.

Selanjutnya Bupati HM Jamin Idham juga menambahkan,terhadap kasus Covid-19 tersebut harus diwaspadai karena gelombang penyebaran Covid-19 di Luar Negeri sangat dahsyat,seperti di India penambahan kasus baru mencapai 400.000 kasus dan angka kematian mencapai 3.500 dalam sehari,dan hal tersebut karena kelengahan masyarakat terhadap protokol kesehatan,kata HM Jamin Idham dalam piadato Bapak Kapolri Indonesia.

Untuk itu,Bupati berharap di Kabupaten Nagan Raya untuk kembali melakukan penerapan protokol kesehatan,guna untuk menghindari penyebaran Covid-19 menjelang lebaran di wilayah tersebut.