AP3 Raskin Merasa Prihatin

Oleh

Nagan Raya, Asatu.top - Aliansi Pemuda (i) Peduli Rakyat Miskin ( AP3 Raskin) merasa prihatin atas ketimpang sosial yang dialami tiga warga Desa Rantau Selamat, Kecamatan Tadu Raya, Nagan Raya.

Dimana, ketiga warga tersebut ialah Yusuf, Sariaman serta Slamet, belum bisa menikmati hasil Otomomi Khusus yang diberikan pemerintah pusat ke Provinsi Aceh.

Ketiga warga tersebut masi hidup di bawah garis kemiskinan dengan penghasilan dibawah rata - rata, sehingga tidak mampu membangun rumah layak huni seperti masyarakat.

Seperti yang dialami, Sariaman warga rantau Selamat sudah 21 tahun menempati rumah yang dindinnya sudah mengalahkan jendela.
Sehingga untuk melihat keluar rumah cukup hanya mengintip lewat dinding.

Tidak hanya itu, lantai pun masih beralaskan dengan tanah dan selama tiga tahun ini hidup beliau di hantui kegelapan karna penerangan listrik tidak masuk kerumanya.

"Beliau mengaku sudah banyak yang mengambil foto rumah nya dan meminta foto kopi kk dan ktp tapi tak pernah kunjung harapan pasti mereka selalu dalam tahapan penghianatan," kata ketua AP3 Raskin Edy Azhari Pranata ( bung edy), Selasa 29 Oktober 2019.

Tidak hanya rumah bapak, M Yunus dan Sariaman, Namun yang lebih parah lagi rumah milik Slamet yang sudah berumur lanjut. Tinggal di rumah tidak layak huni sudah 33 tahun dan rumah tersebut tidak memiliki keseimbangan lagi.

Dengan itu, Ketua AP3 RASKIN bung edy mendesak pemerintah Nagan Raya untuk bertanggung jawab atas kehidupan rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan.
karena Pasal 33 Ayat 3 'Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Begitu juga dengan bunyi Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 menyebutkan bahwa “Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara”.di situ terterang jelas yang permasalahan seperti itu harus segera di selesaikan oleh pemerintah Nagan raya.

Yang lebih parah lagi, cukup banyak perusahaan di Nagan Raya baik bidang perkebunan, pertambangan, dan Perbangkan, Serta Energi, Tapi tidak mampu bahu - membahu untuk berantas kemiskinan.

Ketua AP3 RASKIN, Edy Azhari Pranata menyakini masih banyak lagi di kawasan Nagan raya yang mana masyarakat hidup masih tergolong hidup di bawah garis kemiskinan.

Komentar

Loading...