Penulis Muda Aji, Minta Pemkab Periksa kesehatan Anak – Anak yang tinggal dekat Pertambangan

Oleh
Politis Muda, Aji ( Dukumen Pribadi)

Asatu.top, Nagan Raya - Penulis muda Nagan Raya, Aji meminta pemerintah agar peduli terhadap kesehatan anak-anak dan orangtua akibat debu beracun dari penambang batubara. Aji meminta pihak terkait untuk memeriksa kesehatan generasi bangsa yang berdomisili di Bumi Teuku Umar.

"Kami harap pemerintah peduli terutama anak-anak korban debu batubara di Meulaboh dan Nagan Raya. Karena efeknya sangat berbahaya dan bisa mati mendadak," kata Aji, Kamis 02 Mei 2019.

Aji berharap pemerintah segera melakukan evaluasi sekaligus menutup tambang batubara demi kemaslahatan hidup masyarakat disekitar itu.

Sebelumnya Ketua Ikatan Pemuda Nagan Raya (IPNR) Banda Aceh, Ishani mengaku akan menyurati presiden terpilih nantinya untuk menutup tambang dan PLTU dikawasan bumi Teuku Umar.

Menteri ESDM Ignasius Jonan menyebutkan, izin perusahaan tambang menjadi kewenangan di masing-masing pemerintah daerah.

"Sejauh pengetahuan kami izin diterbitkan masing-masing kabupaten. Di UU Pemda 2014 IUP dipindahkan ke provinsi.

Mengenai izin operasi tambang batubara bisa ditanyakan ke kepala daerah baik gubernur atau bupati setempat, apakah analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) sudah dilakukan. Kalau ada di saya pasti saya cabut izinnya," ujar Jonan kepada wartawan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Senin kemarin.

Jonan juga mengatakan bahwa kehadiran tambang batubara dan perusahaan perkebunan sawit menjadi penyebab banjir dan tanah longsor

Komentar

Loading...