Debat Capres, Prabowo Nilai Pembangunan Infrastuktur Di Era Jokowi Sangat Tidak Efisien

Oleh

Jakarta, Asatu.top - Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto menilai pembangunan infrastuktur di era Jokowi sangat tidak efisien. Banyak infrastruktur yang dibiayai dengan biaya mahal. Di sisi lain, hasil dari infrastuktur tersebut sangat rendah. Akibatnya lebih banyak biaya membangun daripada penghasilan yang diterima.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam sesi kedua dalam debat kedua yang dilaksanakan di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2) malam.

Prabowo menuding pembangunan infrastruktur era Jokowi tanpa perencanaan yang matang. Banyak proyek yang tidak feasible. Dia memberi contoh pembangunan LRT di Palembang yang sepi penumpang. Padahal biaya yang digunakan untuk membangun sangat tinggi.

Dia juga memberi contoh pembangunan bandara Kertajati di Jawa Barat. Sampai saat ini, bandara tersebut sepi penumpang. "Tim pak Jokowi kurang efisien. Banyak grasa-grusu. Bahkan banyak yang rugi," tegas Prabowo.

Komentar

Loading...