Disdukcapil Aceh Selatan Layani Ratusan Warga

Oleh
Ilutrasi

Aceh Selatan, Asatu.top - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Selatan, setiap hari kerja melayani ratusan warga yang ingin mengurus berbagai administrasi kependudukan.

Kepala Disdukcapil Aceh Selatan, H Lahmuddin kepada wartawan di Tapaktuan, Kamis mengatakan, membludaknya warga sudah menjadi kebiasan setiap harinya dikantor yang dipimpinnya.

Menurutnya mayoritas warga yang datang untuk mengurus surat-surat kependudukan sehari-harinya sekitar 200 hingga 300 orang.

Kehadiran warga dari seluruh penjuru daerah yang ada di bumi "Teuku Cut Ali" itu, untuk mengurus berbagai administrasi kependudukan. Mereka dengan tekun mengantre sembari menunggu petugas melayani.

Kondisi kepadatan warga juga terlihat di dalam kantor dinas tersebut. Warga yang hadir kebanyakan mengurus akta kelahiran, kartu keluarga dan melakukan perekaman e-KTP.

"Tadi saya sudah memasukkan berkas sebelum jam istirahat. Ini sedang menunggu petugas di loket tersebut," kata Bunis, warga Kecamatan Bakongan yang mengaku sedang mengurus akte kelahiran untuk anaknya.

Ia mengaku terkejut melihat banyaknya warga yang datang ke Kantor Disdukcapil itu.

Bunis mengapresiasi kinerja Disdukcapil Aceh Selatan, sebab meskipun membeludaknya masyarakat yang datang, namun para petugas yang tetap stanby di kantor mampu melayani keperluan warga dengan cepat.

"Tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengurus segala keperluan di Disdukcapil Aceh Selatan, seperti akte kelahiran anak saya ini, beberapa jam saya tunggu langsung selesai, sehingga saya bisa kembali lagi ke kampung setelah menyelesaikan keperluan mengurus akte kelahiran," ucapnya dengan rawut wajah gembira.

Lahmuddin menyatakan, umumnya mereka yang kemari mengurus akta lahir dan kartu keluarga, sebab untuk perekaman e-KTP sudah bisa di kantor kecamatan masing-masing.

"Data yang sudah masuk kesini kami selesaikan dan kembali ke kantor camat untuk didistribusikan kepada yang bersangkutan," tambah dia.

Mantan Asisten Bidang Pemerintahan Setdakab ini menerangkan, perekaman e-KTP menjelang Pilkada Aceh Selatan terjadi peningkatan terutama bagi pemula karena pemilih bisa memilih jika memiliki E.KTP.

Kata dia hal ini membuktikan bahwa masyarakat sudah menyadari pentingnya e-KTP.

Karenanya, lanjut dia, untuk mengantisipasi bertumpuknya masyarakat yang datang di kantor tersebut dan mempermudah masyarakat dalam memperoleh e-KTP, pihaknya telah melakukan perekaman e-KTP selain di Kantor Camat juga di sekolah-sekolah tingkat atas bahkan sudah masuk ke madrasah-madrasah yang ada di pesantren.

"Menyangkut dengan stok blanko e-KTP yang ada saat ini cukup tersedia dan tidak ada masalah, sebab bila sudah menipis langsung kita order ke Banda Aceh untuk dikirimkan," terang Lahmuddin.

Menurutnya terhitung bulan Januari 2018, pihaknya tidak lagi mengelurkan surat keterangan atau resi KTP yang berlaku hanya enam bulan itu.

Untuk itu dapat dipastikan nanti pada hari pencoblosan pilkada serentak di Aceh selatan bulan Juni 2018 mendatang tidak ada lagi warga yang menggunakan resi KTP, katanya

Komentar

Loading...