Nagan Raya , Asatu.top - Tokoh Masyarakat Kabupaten Nagan Raya dan Barat Selatan Aceh T.Jamalul Alamuddin,S.Sos.,MM, meminta kepada Gubernur Aceh H.Muzakir Manaf, supaya turun tangan untuk menyelesaikan persoalan antara PT.Mifa Bersaudara dengan Bupati Aceh Barat Tarmizi,SP.,MM yang telah dilaporkan ke Mabes Polri, dan persoalan ini agar dapat diselesaikan secara arif bijaksana dan bermartabat.

Pemkab Aceh Barat saat ini, sadang memperjuangkan agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk meningkat, serta menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, demi untuk kesejahteraan masyarakat Aceh Barat.

Bupati selaku Kepala Daerah yang memiliki wilayah, harus dihargai oleh perusahaan, karena Bupati mempunyai program, visi dan misi selama 5 tahun mendatang, kata pria sering disapa Ampon Mudin, Selasa, 1 Juli 2025

Menurutnya, dari perusahaan PT.Mifa Bersaudara itu, sedang berinvestasi di Kabupaten Aceh Barat dalam jangka waktu lama.Hal ini, harus bersinergi dengan Pemerintah Daerah, Forkopimda serta stakeholder lainnya.

Guna untuk menghindari konflik dengan masyarakat akibat dilaporkan Bupati ke Mabes Polri oleh PT Mifa Bersaudara, pihak perusahaan harus mencabut laporan Polisi tersebut.

Dalam hal itu, Gubernur Aceh Mualem, sebaiknya menfasilitasi penyelesaian secara bermartabat persoalan yang sadang dihadapi oleh Bupati Aceh Barat dan PT.Mifa Bersaudara, kata T.Jamalul Alamuddin yang juga Ketua MKGR dan Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Nagan Raya.

Ampon Muddin yang jugan mantan birokrat dan pernah bekerja di Kantor Gubernur Aceh, dan beberapa jabatan strategis di Pemkab Nagan Raya serta Ketua Apkasindo Perjuangan, berharap kepada Bapak H.Muzakir Manaf, supaya segera melakukan penyelesaian persoalan itu, guna untuk menghindari konflik yang tidak dinginkan.

Karena itu, T.Jamalul Alamuddin yang merupakan putra dari Teuku Raja Azman, yang kala itu Asisten Wedana serta cucu kandung dari Ulama Kharismatik Aceh Abu Habib Muda Seunagan, sangat menginginkan hubungan Pemkab Aceh Barat dan PT.Mifa Bersaudara kembali harmonis, guna untuk sama sama membangun Bumi Teuku Umar itu lebih baik lagi, serta terciptanya lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Aceh Barat, pungkasnya.