Nagan Raya, Asatu.top - Ikatan Pelajar Mahasiswa Nagan Raya (Ipelmanar-Meulaboh) Sabtu, 16 Oktober 2021 melaksanakan Saweu Sikula yang berlangsung di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Nagan Raya.

Kegiatan yang mengusung Tema Mempererat Tali Silaturahmi dan Membangkitkan Semangat Belajar di Tengah Pandemi dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan, Ratna Wilis, S,pd. dan dihadiri Pembina OSIM Rizka Maurisa, S.Pd,pengurus OSIM serta  pengurus Ipelamanar-Meulaboh.

Seusai pembukaan di lanjutkan dengan kegiatan penyampaian materi (Pengenalan dunia kampus), materi itu disampaikan kepada peserta, siswa dan siswi yang berhadir pada kegiatan itu. Adapun materi yang di sampaikan diantaranya jalur perkuliahan, motivasi dan kepemimpinan manajemen organisasi (KMO).

Sementara materi tersebut di sampaikan oleh Ketua Umum Basriadi, Kabid Pendidikan Miswar dan Kabid Informasi dan Komunikasi Dita mulia sari.

Diskusi kritis

Diskusi tentang jalur perkuliahan yang dimulai pada pukul 10.00 WIB berlangsung penuh dengan rasa penasaran, karena banyak pertanyaan tentang dunia kampus yang di lontarkan oleh siswa kepada pemateri yaitu Miswar (Ketua bidang pendidikan sekaligus ketua panitia pelaksana kegiatan).

Suasana hening terasa ketika pembahasan tentang motivasi untuk siswa agar mau melanjutkan pendidikan khususnya yang menyangkut dengan peningkatan kapasitas siswa dan siswi di sekolah tersebut.

Pada tahap ini, Dita selaku pemateri sempat menyinggung tentang hak mendapatkan pendidikan terhadap generasi  bangsa tanpa mengenal miskin dan kaya.

“Betul yang di sampaikan oleh kakak kita, pendidikan tinggi itu bukan semata-mata menjadi keinginan kita sendiri, melainkan itu juga menjadi cita-cita dan harapan kedua orang tua. Angkat derajat mereka dengan adanya pendidikan dan prestasi,” kata Dita mulia sari.

“Sebelum kita masuk dalam diskusi kepemimpinan manajemen organisasi (KMO), kita kenalan dulu dengan pengurus Ipelmanar-Meulaboh yang hadir dari berbagai kampus di Aceh Barat,” terang ketua umum Ipelmanar-Meulaboh Basriadi.

Dalam suasana itu, wakil kepala bidang kesiswaan Ratna Wilis dan pembina osim Rizka Maurisa terlihat sangat menikmati jalannya tahapan perkenalan tersebut di forum. Merekapun juga ikut memperkenalkan diri di hadapan siswa dan pengurus Ipelmanar-Meulaboh.

Pada sesi ini, Basriadi menjelaskan tentang pentingnya sistem kepemimpinan, manajemen waktu, serta pentingnya organisasi. Ia juga menyampaikan tentang peran dan fungsi Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) yang merupakan lembaga penggerak yang dapat menentukan kualitas pelajar di sekolah itu sendiri.

Ditengah penyampaian materi, terlihat acungan tangan dari salah satu siswa yang merupakan pengurus OSIM, ia bertanya tentang pembahasan yang diterangkan, “kalau mau jadi mahasiswa apakah kami harus bisa mengoperasikan leptop,” tanya salah satu siswa di iringi dengan suara tertawa di ruangan itu.

Mendengar pertanyaan siswa itu basriadi sontak langsung menjawab tentang adanya UUD 1445 yang menjelaskan adanya pendidikan itu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Tidak bisa leptop kita bisa belajar,justru karena itulah menjadi salah satu alasan kita perlu belajar serta untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan di Perguruan tinggi" Ucapnya Semangat.

“Biar saja mereka melontarkan pertanyaan kritis, itu menandakan mereka baik dalam berproses demi berjalannya organisasi kedepan,” lanjut Basriadi yang sempat beberapa kali meminta perpanjangan waktu untuk sesi tanya jawab.

Basriadi berharap dengan adanya kegiatan ini dapat memotivasi siswa/i di MAN 1 Nagan Raya agar bisa melanjutkan pendidikan.

"Kami berharap semua yang hadir pada kegiatan ini nantinya akan melanjutkan pendidikan di berbagai perguruan tinggi dimana yang di inginkan ",tutup Basriadi.