Aceh Barat, Asatu.top - Fakultas ilmu sosial ilmu politik ( FISIP ) Universitas Teuku Umar ( UTU ) telah melakukan yudisium ditengan kondisi pandemi sebanyak enam puluh enam ( 66) Mahasiswa/I dengan empat program studi ( prodi ) dan tetap mematuhi protokoler kesehatan yang berlaku.

Semua mahsiswa program studi Ilmu Hukum UTU yang ikut yudisium lulus dengan predikat cumlaude / terpuji, diantaranya enam orang wanita dan satu orang pria.

Yudisium dilakukan dengan tetap mematuhi protokeler kesehatan yang ketat dan dalam hal itu hanya mahasiswa yang bersangkutan yang diizinkan masuk kedalam aula berlangsungnya acara yudisium di karenakan pandemi covid 19

Salah satu mahasiswa hukum bernama Rahima Kamariah yang ikut menjadi lulusan Terpuji / Cumlaude kepada pewarta mengatakan sangata bahagia atas suskses terselenggaranya yudisium kali ini, karena meraih nilai yang mendekati sempurna.

“proses yudisium kali ini berjalan sangat lancar dan bagus”

Iya juga menyampaikan ulang kata kata ucapan selamat dan pujian yang di utarakan oleh dekan fisip BASRI., S.H M.H pada saat acara yudisium berlangsung di aula GKT lantai 2 UTU

“Mahasiswa hukum seratus persen lulus cumloade” ucapnya dengan bahagia sembari mengatakan “beg itulah ucapan yang dikatakan pak dekan” ungkapnya kepada pewarta.

Rahima begitu sapaan akrapnya di lingkup prodi ilmu hukum juga mengatakan sangat senang karena di sambut baik oleh ketua prodi , dosen dan KBM HIMA-IH (keluarga besar himpunan mahsiswa ilmu hukum), sebagai lulusan perdana di beriakan cindera mata , alhamdulillah ini hal yang sangat luar biasa.

“kami sangat bahagia karena telah di sambut baik oleh kaprodi, di berikan penghargaan, cindera mata, terimakasih kepada semuanya dan Alhamdulillah” tutupnya sambil tertawa bahagia.

Melalui media whatshap pewarta menghubungi kajur Prodi Ilmu Hukum Ibuk Nila Trisna., S.H,M.H. untuk di wawancarai dan memnyampaikan, mahsiswa yang ikut lulus tahun ini berjumblah tujuh orang dari angkatan pertam yakni 2017, mereka yang lulus semua cumlaude / terpuji.

“untuk yang lulus tahun ini berjumblah tujuh orang” ia menambahkan dengan nada suara senang “ 2017 lah , kan angkatan pertama, mereka semua culaude / terpuji , ketujuh tujuhnya predikat terpuji”

Kemudian kajur ilmu hukum tersebut melalui pewarta menyampaikan pesannya kepada mahasiswa dan mahasiswi yang telah lulus dan mendapatkan gelar S.H selesai mereka menyelesaikan pendidikan hukum dapat menegakkan keadilan dengan ilmu yang telah di dapatkan di kampus UTU sesuai dengan profesi masing masing.

“ya selesai mereka eu di prodi ilmu hukum utu, mereka sudah mengemban amanah untuk menegakkan keadilan dan kebenaran sesuai dengan profesi masing masing pada saat mereka sudah memilih dan menjalankan pekerjaan mereka nantinya, jadi intinya ada tanggung jawab moral yang mereka emban” ungkapnya dengan nada datar.

Sambungngya “sebagai sarjana hukum angkatan pertama di universitas teuku umar khususnya barat selatan sekaligus dapat mebagakan almamater dan menjaga nama baik almamater “ tutupnya dengan penuh harap.

Pantauan di pewarta di lapangan sejumlah dosen hukum dan KBM HIMA-IH terlihat melakukan kegiatan serimonial sederhana di ruang Lab Peradilan Semu dengan menyematkan pin bertuliskan ( Yuris Intelektual) pada ke tujuh lulusan perdana ilmu hukum tersebut.