Gunakan Scoopy, Anggota Pansus DPRK Aceh Tengah Kunjungi Dinas Dukcapil

Oleh

Asatu.top, Aceh Tengah, - Ada yang tidak biasa ketika Panitia Khusus (Pansus) II DPRK Aceh Tengah datang mengunjungi Dinas Dukcapil untuk menindaklanjuti pertanggungjawaban anggaran tahun 2019, Rabu, 12 Agustus 2020.

Eka Saputra Ketua Pansus II DPRK terlihat membonceng sesama anggota DPRK menggunakan kendaraan roda dua honda jenis Scoopy datangi Kantor Dukcapil Aceh Tengah.

"Kami sengaja pakai Scoopy ini untuk menghindari macet dan khawatir kalau bawa mobil nanti nggak ada tempat parkir" sebut Eka Saputra Ketua Pansus II DPRK Aceh Tengah yang terlihat menikmati duduk diatas Scoopy.

Mustafa Kamal Kadis Dukcapil Aceh Tengah kepada wartawan kondisi tersebut adalah tantangan yang harus dijawab dengan upaya menciptakan sistem layanan untuk memudahkan masyarakat, sehingga kantor yang kecil dan akses jalan yang ada bukan menjadi hambatan.

Dalam pertemuan dengan Pansus DPRK saya jelaskan bahwa Dinas Dukcapil sedang berbenah untuk menciptakan sistem agar masyarakat semakin mudah mendapat layanan" ungkap Mustafa Kadis Capil.

Lebih lanjut lagi diantara upaya tersebut adalah menciptakan sistem pendaftaran secara online sehingga masyarakat bisa mendaftarkan dokumen yang dibutuhkan tanpa harus datang ke kantor.

Kemudian pihaknya juga sedang fokus untuk menjalankan program Kampung Sadar Adminduk (Kaminduk) yang memberi ruang bagi aparat Kampung untuk membantu proses pendaftaran dan pencetakan dokumen kependudukan, disisi lain masyarakat akan sangat terbantu, dan banyak lagi upaya lainnya.

"Kita ciptakan sistem pendaftaran online kemudian jalur pelayanan pun kita pangkas dengan Kaminduk, sehingga nanti tidak banyak lagi masyarakat yang datang ke kantor, karena pintu-pintu pelayanan sudah banyak kita buka" ujar Mustafa Kamal.

Pada pertemuan dengan Pansus DPRK, Dinas Dukcapil juga banyak menerima masukkan, diantaranya yang menyoroti perlunya terus semangat mengoptimalkan pelayanan, walaupun anggaran dinas relatif kecil.

Masukan lainnya diminta agar menambah intensitas pelayanan keliling terutama di wilayah terpencil dan tidak ada akses internet, serta mengharapkan dokumen kependudukan dapat diarsipkan dengan baik.

Sejumlah sembilan anggota DPRK Aceh Tengah yang menjadi bagian dari Pansus II, selain Eka Saputra, Muhammad Syahrul, Muhammad Abdi Nasution, juga ada Mukhlis, Tarmina, Suryati Waas, Edi Kurniawan, Sukurdi Iska dan Fauzan.

Amatan media ini Jalan di depan Kantor Dinas Dukcapil memang sangat padat, terlebih disaat jam pelayanan, sehingga terkadang menyulitkan masyarakat ketika lewat atau parkir

Sebelum meninggalkan kantor Dinas Dukcapil, segenap anggota Pansus dan Kadis Dukcapil sempat mengabadikan momen yang terlihat tidak biasa tersebut.

Komentar

Loading...