Musda I KAHMI Nagan Raya Dituding Tidak Sah

Oleh
Sekretaris Umum MD KAHMi Nagan Raya Saipundi, SE., Foto (ist)

- Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Nagan Raya menggelar Musyawarah daerah ke-I yang dilaksanakan di Aula Insan Cita HMI Cabang Kecamatan Seunagan Nagan Raya, Tidak sah serta penipuan publik

Hal itu diungkapkan Sekretaris Umum MD KAHMi Nagan Raya Saipundi, SE. Melalui siaran Pres yang diterima Asatu.top, Sabtu, (26/01)

Menurut Sekum MD KAHMI Saipundi, SE, berdasarkan SK yang dikeluarkan MW KAHMI Aceh Nomor: 10/SK/MW-KAHMI Aceh/IX/2015 bahwa periode kepengurusan MD KAHMI Nagan Raya berlangsung sampai tahun 2020.

Maka itu, MD KAHMI Nagan Raya tidak pernah melaksanakan Musda sebagaimana diberitakan. Itu dilakukan para oknum yang mengaku-ngaku sebagai MD KAHMI Nagan Raya.

Sambungnya, MW KAHMI Aceh juga pernah mendapat undangan tentang adanya Musda MD KAHMI Nagan Raya yang katanya dilaksanakan pada Sabtu 26 Januari 2019.

Namun Rapat Presidium MW KAHMI Aceh pada 25 Januari 2019 memutuskan untuk tidak menghadiri undangan yang mengatasnamakan Musda - 1 MD KAHMI Nagan Raya tersebut.

Sangat menyayangkan adanya tindakan para oknum yang mencatut atribut MD KAHMI Nagan Raya untuk melakukan penipuan publik guna kepentingan tertentu.

"Tindakan ilegal tidak bermoral membawa-bawa nama MD KAHMI Nagan Raya ini bisa saja kami tuntut. Namun kami terlebih dahulu melakukan tindakan persuasif agar kekeliruan ini tidak diulangi," kata saipundi

Sebagai catatatn, terbentuknya Kepengurusan MD KAHMI Nagan Raya pada 2015 silam juga melalui proses Musda - 1 MD KAHMI Nagan Raya yang difasilitasi oleh MW KAHMI Aceh dalam program aktivasi KAHMI se-Aceh sebagaimana diperintahkan oleh MN KAHMI. Maka kalau sekarang ada lagi Musda - 1, ini merupakan kekeliruan dan penipuan.

Dengan itu, Menghimbau periode Kepengurusan MD KAHMI Nagan Raya berlangsung sampai tahun 2020. Jika ada yang berkeinginan menjadi ketua atau presidium, harap bersabar sampai batas periode kepengurusan.

"Ikuti mekanisme legal AD ART KAHMI dalam proses pergantian kepemimpinan. Jangan mengikuti pola-pola yang sedang marak terjadi, membuat suksesi sesuka hati. KAHMI itu misinya silaturahmi. Bukan saling menjatuhkan dengan cara rebutan jabatan dengan cara-cara lucu dan tidak bermoral," tutupnya.

Komentar

Loading...