Aceh Jaya, Asatu.top – Warga Desa  Sapek Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya, Sulaiman (72), menjadi korban kekerasan yang dilakukan sang anak kandungnya sendirinya, M yunan.

Akibat kejadian itu, Sulaiman harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Teuku Umar Calang untuk penanganan perawatan lebih lanjut. Sedangkan M Yunan  diamankan di Polsek Setia Bakti untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kapolres Aceh Jaya AKBP Eko Purwanto, S.Ag.,M.H, melalui Kapolsek Setia Bakti IPTU Wilda Lubis yang dikonfirmasi  sejumlah wartawan, membenarkan, kalau pihaknya telah mengamankan M Yunan dengan kasus pemukulan terhadap ayah kandung yang terjadi di Desa Sapek, Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya.

Menurut laporan yang diterima, Lubis mengungkapkan kejadian bermula saat itu M.Yunan yang merupakan anak kandung dari Sulaiman, yang tinggal di Desa Cot Trap Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya.

M.Yunan sengaja datang ke Desa Sapek dengan niat menemui ayahnya untuk keperluan meminta uang ganti rugi pembuatan dapur rumahnya yang baru dibeli dari ayahnya. Rumah tersebut M.Yunan beli dari ayahnya seharga Rp 15 juta dengan pembayarannya akan dilakukan setelah lebarah haji tahun ini.

"Sulaiman membatalkan penjualan rumah tersebut dengan alasan yang tidak jelas, atas dasar itu M Yunan meminta ganti rugi karena rumah tersebut sudah dibuat dapur oleh M Yunan dengan kisaran harga lebih kurang Rp 6 juta," ungkapnya.

Sementara, Sulaiman tidak mau mengganti rugi hingga akhirnya terjadilah cekcok dan berujung pemukulan.

"Sulaiman mengalami perdarahan dibagian kepala karena dipukul oleh M Yunan," tutupnya.